Nasihat merupakan sebuah budaya masa lalu yang patut kita lestarikan. Ada banyak hal positif di dalamnya yang bisa memperkaya batin masyarakat.
Kita sebagai kalangan yang mendapat pendidikan sejak bangku Sekolah Dasar, harus menjadi garda terdepan dalam merawat kebudyaan termasuk pantun. Akan tetapi, pemberi nasihat perlu mengemas nasihat sedemikian rupa agar tidak menyinggung orang lain.
Salah satu media untuk menyampaikan nasihat adalah melalui pantun. Dengan cara ini, orang yang diberi nasihat tidak akan tersinggung justru akan bisa tersenyum.
Di bawah ini merupakan kumpulan nasihat yang bisa kita gunakan untuk menasihati diri sendiri maupun orang lain.
(1)
Kue donat rasanya enak
tambahlah dengan segenggam gula
sebagai seorang anak
harus patuh kepada orang tua
(2)
Pergi memancing ke Danau Toba
Tidak lupa membawa bekal
Jangan suka membantah orangtua
Jangan pula jadi anak yang nakal
(3)
Seekor kera mengupas pisang
Kera lainnya hanya melihat
Jika hatimu ingin selalu tenang
Rajin berdoa dan jalankan salat
(4)
Lumba-lumba hewan yang lucu
Pandai berenang secepat kilat
Patuhi selalu nasihat guru
bekal abadi dunia akhirat
(5)
Kota semarang hawanya panas
Tawangmangu sungguh sejuknya
Sebuah nasihat terkadang keras
namun terselip tujuan mulia
(6)
Kaki seribu berjalan pelan
lalu berhenti karena lelah
Jika engkau tertimpa kesialan
terus melangkah jangan menyerah
(7)
Kuda zebra berbaris sejajar
untuk melawan macan yang marah
jadi pelajar harus belajar
demi masa depan yang cerah
(8)
Bunga mawar sungguh berduri
namun harum sungguh aromanya
Belajarlah setiap hari
agar tercapai cita-citamu
(9)
Seekor angsa sedang berenang
di telaga yang berwarna biru
Jika ingin hatimu tenang
ingat selalu pada Tuhanmu
(10)
Ikan asin di meja makan
siap disantap bersama-sama
Tetap semangat jalani kehidupan
agar kita tak putus asa
(11)
Duri ikan jangan dimakan
berikan saja kepada kucing
Jadilah engkau seorang teman
yang menasihati bukan menggunjing
(12)
Seekor buaya menyeberang sungai
Mengejar kijang yang terbirit-birit
Meski datang hujan dan badai
kejarlah cita-citamu setinggi langit
(13)
Pohon randu mulai berbuah
semut api mulai berkerumun
salah satu nasihat yang indah
kerja keraslah jangan hanya melamun
(14)
pergi ke hutan mencari mangga
tanpa sengaja tersandung batu
cintailah kedua orang tua
dengan sepenuh jiwa ragamu
(15)
Bumi nusantara sungguh indahnya
terbentang indah segala pulau
jangan pernah berkata dusta
apalagi kepada ibumu
(16)
Hujan tiba di bulan Juni
berteduhlah di teras rumahmu
Cinta ibu cinta abadi
tak terganti sepanjang waktu
(17)
Hujan jatuh di jalanan
terpercik karena roda
perjuangan ayah adalah keikhlasan
jangan pernah kecewakan hatinya
(18)
Pergi ke sawah menanam padi
istirahat sebentar untuk sarapan
Baca buku memperkaya hati
juga memperluas wawasan
(19)
Istana negara terletak di Jakarta
Istana tampaksiring berdiri di Bali
Menghargai sesama manusia
adalah perilaku yang sangat terpuji
(20)
Planet bumi berwarna biru
awan berarak di antaranya
Kasih sayang kepada ayah dan ibu
adalah kebahagiaan yang sempurna
(21)
Planet mars berwarna merah
terletak jauh di angkasa raya
Seorang pelajar adalah lentera pencerah
yang menerangi masa depan bangsa
(22)
Di tamanku tumbuh sekuntum mawar
aromanya sungguh tenangkan kalbu
Jika engkau seorang pelajar
rajinlah Baca buku pelajaranmu
(23)
Kupu-kupu terbang di dalam kamar
Seekor laba-laba datang mendekat
Kewajiban bagi para pelajar
membaca buku, dan belajar giat
(24)
Menangkap ikan di pinggir kali
adik menunggu di depan pintu
Sahabat sejati saling menasihati
agar cemerlang masa depanmu
(25)
Indah nian sang cenderawasih
dari surga ia berasal
biasakan hidup yang bersih
karena itu juga merupakan amal
(26)
Burung manyar terbang tinggi
melayang-layang di atas telaga
Nasihat suci dari hati
coba renungkan agar berguna
(27)
Seekor burung tiada berdaya
terjebak perangkap di rumpun
sayang disayang para manusia
memburu hewan tiada ampun
(28)
Dingin nian di Kota Batu
di sana banyak tempat wisata
setiap petuah dari ibumu
bekal hidup paling berharga
(29)
bekerja harus sepenuh hati
agar hasilnya memuaskan jiwa
Jika engkau pelajar sejati
rajinlah selalu engkau membaca
(30)
Burung camar terbang melayang
seekor ikan menatap risau
Sejak kecil rajin sembahyang
sebagai bekal ke akhiratmu
(31)
Seekor cicak menangkap nyamuk
lalu ditelan hilanglah sudah
Rajinlah engkau sujud dan rukuk
saat dirimu tertimpa masalah
(32)
Jika resah pandanglah langit
betapa indah ciptaan Tuhan
bangun pagi memanglah sulit
Berusahalah agar jadi kebiasaan
(33)
Pergi ke pasar membeli kain
Tanpa sengaja bertemu teman
Sejak kecil berlatih disiplin
Sebagai bekal di masa depan
(34)
Patung Sudirman di pusat kota
Untuk mengenang sejarah lalu
Berbekal kerja keras dan doa
Semoga tercapai cita-citamu
(35)
Aku berjalan menyusur pasar
disuruh ibu membeli ubi
Sudah sepatutnya bagi pelajar
membaca buku setiap hari
(36)
Pergi ke kali membawa kail
Bersama dengan sanak saudara
Belajar mengaji sedari kecil
Bekal menempuh hidup bahagia
(37)
Pontianak kota yang panas
Berkunjunglah bersama denganku
Kasih sayang yang tiada batas
berasal dari kedua orangtuamu
(39)
Sebatang ranting ditumbuhi benalu
Tiba-tiba patah jatuh ke bumi
Nasihat guru adalah ilmu
yang wajib selalu engkau taati
(40)
Di rumah sakit ada perawat
di sekolah ada Pak Guru
Susah payah belajar giat
kelak tercapai cita-citamu
Posting Komentar untuk "100 Pantun Nasihat Terbaik 2021"